Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2015

Kampung Modern

Nggak heran deh, kalau ada beberapa teman yang mengeluh blognya sepi nggak ada yang buka apalagi komentar. Setelah saya cek blog saya sendiri, ternyata terakhir saya buka blog itu tanggal 11 juli yang lalu. Duileeee.....lama amat yak :D pantes aja nggak cuma sarang laba-laba yang nemplok, sarang ular juga udah menetap di sini. Hush...hush...*nyodorin pentungan sama si ular Seperti biasa ya, kalau abis lebaran emang begitu. Masih mending kadang ada yang bisa update status, lha saya hampir selama di kampung halaman nggak ketemu sinyal secuilpun. Bener-bener zero deh. Jangan bilang rumah emak saya itu di gua kaki gunung ya, emang paket data di hp saya lagi abis dan mau beli nggak ada yang harganya murah meriah kayak di Bekasi. hahahaha....*tetep ngirit Sunset yang jarang terlihat di bekasi Tapi nggak ada sinyal ini ternyata ada untungnya juga lho...selain lebih fokus hidup di dunia nyata beneran,   juga bisa ngerasain gimana siklus hidup orang di kampung emak saya *gayanya kay

Yang Sering Terlupa Saat Mudik #NulisSetiapHari

Sebelum acara mudik di mulai, biasanya 2 minggu sebelum hari keberangkatan saya sudah mulai nyatetin apa aja yang mau di bawa saat mudik agar tidak ada yang tertinggal. kadang malah belum puasa, baju-baju dah tak masukin ke dalam koper. lebay banget kan ya....lebih parah lagi, baru aja balik dari kampung, udah mulai nyatetin barang-barang yang mau dibawa buat mudik taon depan hahahaha.... meskipun terkesan lebay tingkat langit ke tujuh, tapi urusan catet mencatet sebelum acara mudik ini berguna sekali lho...agar kita nggak grusa grusu kalau sudah mendekati hari H. Biasanya, kalau udah mendekati hari H itu katanya ada peristiwa pentingnya kan. nah, daripada masih ribet ngurus mudik mendingan waktunya dipakai buat hal yang lebih bermanfaat #emak lagi sok bijak. Setuju kan? Setiap keluarga punya catetan sendiri sendiri barang apa yang dibutuhkan saat acara mudik. kalau saya sih, standar standar aja ya, kayak baju, kamera, obat-obatan. baju biasanya baju yang saya bawa saya catetin

Mudik Dan Toilet Umum #NulisSetiapHari tema Mudik

Kalau ditanya tentang mudik, saya selalu ingat sebuah cerita yang cukup menggelikan, memalukan, dan tak terlupakan hahahha... Waktu itu, kami masih malaju di jalan tol. Entah karena sebab apa, tiba-tiba suamiku turun dan bilang mau ngecek ban mobil dulu. Saat ia turun beberapa saat, terdengarlah ia berteriak, "Bunda...turun!" Karena takut terjadi apa-apa, saya akhirnya pun turun dan melihat ia berdiri di belakang mobil. "Ada apa?" "Lihat tuh cowok..." Saya menoleh ke mas-mas yang berdiri di pinggir jalan. "Mas-mas nya mau pipis..."Bisiknya. Sambil nunjuk lelaki di pinggir jalan lagi ngadep pohon. Lelaki di pinggir jalan itu noleh ke belakang, dengan posisi tangan masih  di depan megangin celana. Beberapa detik kami saling berpandangan dan saya baru ngeh kalau lelaki itu lagi pipis di bawah pohon rindang di pinggir jalan. Hadewh...Dan entah karena malu, atau emang udah selesai pipisnya, mas-mas itu pergi sambil ngedumel nggak jela

Numbuh, nggak nyadar !

Semalem, iseng-iseng kami sekeluarga pergi ke pusat perbelanjaan dekat rumah sehabis sholat tarawih. Ini kali kedua kami bepergian selama ramadhan. Selama ramadhan ini, kami hampir nggak pernah pergi-pergi. Cuma sekali, itupun buru-buru pulang takut kejebak macet. Apalagi pegi ke mall-mal besar di kota bekasi sono, ngebayangin perjalanannya aja udah sumpek banget. Rencananya, semalam cuma pengen beliin baju buat ayah (Silahkan komplen bagi yang nggak setuju beli baju lebaran). Dan niat awalnya kami pergi emang mau beli baju trus pulang. Sampai di  sana, suasana ramai seperti biasa. Ada yang teriak teriak-pakai toa ngobralin diskonan, ada yang antusias milihin baju di kranjang, ada juga yang sibuk bawa kalkulator kesana kemari untuk ngitungin harga#hadewh... Tapi saya nggak heran. Emang begitulah kondisi pusat perbelanjaan kalau lagi menjelang lebaran. udah kayak laron di musim penghujan. Saya dan suami langsung nyisirin baju satu-satu untuk diboyong pulang. Berkali-kali pegang ba

Mengenal Silsilah Keluarga, Menghindari Kepunahan

Dulu, waktu saya masih kecil, sering banget diajak pergi ke tempat seorang kakek. Setiap Ramadhan datang dan lebaran tiba, rumah kakek itu nggak pernah terlewat dari jadwal kunjungan keluarga. Padahal, rumah beliau berada di bawah kaki gunung yang akses jalannya saja bikin deg-deg an. Di kanan kiri adanya cuma batu padas dan tebing tinggi. Tapi kami sering sekali berkunjung ke rumahnya. Kalau lebaran tiba, sanak saudara berkumpul di rumah beliau sambil goreng ikan lele yang di tangkep dari samping rumah. Anehnya, sampai sekarang saya sama sekali nggak ngeh siapa kakek itu. Maksudnya, ada hubungan darah dengan siapa dan bagaimana sama sekali saya nggak ngerti sampai sekarang Mungkin dulu saya pernah di ceritain sama emak, tapi sayang saya lupa. Saya cuma ingat kalau kakek yang sering kami datangi itu saudaranya mbah kakung ( kakek saya ). Tapi ada juga yang bilang, kalau kakek yang sering kami datangi itu saudara tirinya mbah kakung. Entahlah...Sejak kakek itu meninggal, kami sekel

Toleransi itu Berawal dari Keluarga #NulisSetiapHari

Siang itu, seorang ibu nekat nyamperin food court di sebuah pusat perbelanjaan di dekat rumahnya. Tujuannya satu, membeli makanan untuk anaknya yang baru berusia tiga tahun. Entah karena malas atau memang dia sengaja nggak masak untuk buah hatinya, siang itu dia tidak punya nasi sedikitpun di rumah. Panas, gerah, haus (duh...) dalam keadaan berpuasa, ia melangkahkan kaki menuju kasir untuk memesan makanan. Sampai di kasir, dia kaget mendapati antrian mengular menghadangnya. Padahal ini bulan puasa, banyak banget ternyata yang butuh makan di siang bolong. Di dekat ia berdiri mengantri, ada sebuah meja ditempati oleh sebuah keluarga. Ada bapak, ibu berkerudung, kakak berkerudung, dan seorang adik berkerudung. Di mejanya, mereka ngadep sepiring ayam goreng krispi dan segelas minuman soda dingin yang terlihat bulir bulir air di luar gelas #duh, panjang banget yak? "Buruan dimakan!" Teriak bapaknya. Bocah kecil berumur 3 tahun meraih nasi dan minumnya. "Jangan lup

Orang yang Dirindukan surga #NulisSetiapHari

Mengutip dari kultum tarawih beberapa malam yang lalu, bahwa surga itu tidak hanya dirindukan oleh orang-orang. Tapi, surga sendiri ternyata juga merindukan golongan manusia dengan ciri-ciri sebagai berikut: 1.       Orang yang sering membaca Al Qur'an, memahami artinya dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Sekarang, orang lebih banyak  membaca Al Qur'an hanya membaca saja tanpa disertai dengan pemahaman yang lebih dalam. Jika saja setiap muslim benar menghayati makna dari Al Quran yang dibacanya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, alangkah indahnya hidup di dunia ini dengan aturan yang ada di dalam Al Quran. 2.       Orang yang menjaga lisan dan jari-jarinya. Ucapan seseorang di jaman sekarang ini ternyata tidak hanya ada di mulut tapi juga di jari-jari. Banyak dari kita yang sering mengucapkan hal-hal kotor melalui jari-jemari. Komentar menusuk sampai pamer pameran di social media menandakan bahwa lisan kita masih harus lebih

#NulisRandom 2015 closed

Saya adalah orang yang nggak konsisten!! Yup, betul...coba aja liat nulis random saya, banyak bolongnya kan? wakwao... Oke..baiklah, saya akui hal itu memang sangat benar adanya#nutup muka pakai gorden. Awal-awal nulis random (sekitar semingguan kalau nggak salah) saya masih semangat nulis. Bisa dibilang semangat buat nulis di blog ini. Sampai akhirnya, entah karena apa saya pilih untuk nulis di blog saya yang lain #alesan Hari ini saja, kalau nggak ingat ada penutupan buat acara #NulisRandom2015 nggak nulis di sini. Kenapa? Karena blog ini sekarang sudah banyak yang tau. Hampir tiap hari ada saja yang mampir ke sini. Entah karena dia nyasar atau cuma karena saya abis koment di lapak dia. Itu sebabnya, saya nggak bisa nulis kayak dulu lagi. Yang bisa pecicilan seenaknya sendiri. Lagian di event menulis ini kan, harus di share ke orang lain. Setiap mau nulis di sini, saya masih harus mikir-mikir dulu. Kira-kira tema apa yang akan saya tulis, ada manfaatnya nggak buat orang lain